Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1434 H
RSS

HUBUNGAN CAHAYA DAN TANAMAN




Cahaya
         Faktor esensial pertumbuhan dan perkembangan tanaman
         Cahaya memegang peranan penting dalam proses fisiologis tanaman, terutama fotosintesis, respirasi, dan transpirasi
         Fotosintesis : sebagai sumber energi bagi reaksi cahaya, fotolisis air menghasilkan daya asimilasi (ATP dan NADPH2)
         Cahaya matahari ditangkap daun sebagai foton
         Tidak semua radiasi matahari mampu diserap tanaman, cahaya tampak, dg panjang gelombang 400 s/d 700 nm
         Faktor yang mempengaruhi jumlah radiasi yang sampai ke bumi: sudut datang, panjang hari, komposisi atmosfer
         Cahaya yang diserap daun 1-5% untuk fotosintesis, 75-85% untuk memanaskan daun dan transpirasi
         Peranan cahaya dalam respirasi, fotorespirasi, menaikkan suhu
         Peranan cahaya dalam transpirasi, transpirasi stomater, mekanisme bukaan stomata
         Kebutuhan intensitas cahaya berbeda untuk setiap jenis tanaman, dikenal tiga tipe tanaman C3, C4, CAM
         C3 memiliki titik kompensasi cahaya rendah, dibatasi oleh tingginya fotorespirasi
         C4 memiliki titik kompensasi cahaya tinggi, sampai cahaya terik, tidak dibatasi oleh fotorespirasi
         Besaran yang menggambarkan banyak sedikitnya radiasi matahari yang mampu diserap tanaman adalah ILD
         ILD kritik dan ILD optimum, ILD kritik menyebabkan pertumbuhan tanaman 90% maksimum. ILD optimum menyebabkan pertumbuhan tanaman (CGR) maksimum
Faktor yang Menentukan Besarnya Radiasi Matahari ke Bumi
         Sudut datang matahari (dari suatu titik tertentu di bumi)
         Panjang hari
         Keadaan atmosfer (kandungan debu dan uap air)
         Panjang hari sering menjadi faktor pembatas pertumbuhan di daerah sub-tropis
         Keberadaan radiasi, sering terbatas di sub-tropis pada musim tertentu, sehingga kekurangan radiasi matahari merupakan kendala utama pertanian di sub-tropis
         Panjang hari di daerah tropis tidak terlalu menimbulkan masalah (bukan faktor pembatas), relatif konstan, 12 jam/hari
         Yang sering menjadi faktor pembatas adalah masalah kelebihan radiasi (intensitas matahari)
Naungan
         Merupakan salah satu alternatif untuk mengatasi intensitas cahaya yang terlalu tinggi.
         Pemberian naungan dilakukan pada budidaya tanaman yang umumnya termasuk kelompok C3 maupun dalam fase pembibitan
         Pada fase bibit, semua jenis tanaman tidak tahan IC penuh, butuh 30-40%, diatasi dengan naungan
         Pada tanaman kelompok C3, naungan tidak hanya diperlukan pada fase bibit saja, tetapi sepanjang siklus hidup tanaman
         Meskipun dengan semakin dewasa umur tanaman, intensitas naungan semakin dikurangi
         Naungan selain diperlukan untuk mengurangi intensitas cahaya yang sampai ke tanaman pokok, juga dimanfaatkan sebagai salah satu metode pengendalian gulma
Dampak pemberian naungan  terhadap iklim mikro
         Mengurangi IC di sekitar sebesar 30-40%
         Mengurangi aliran udara disekitar tajuk
         Kelembaban udara disekitar tajuk lebih stabil (60-70%)
         Mengurangi laju evapotranspirasi
         Terjadi keseimbangan antara ketersediaan air dengan tingkat transpirasi tanaman
Hasil penelitian pada tembakau
   Dampak pemberian naungan pada pertanaman tembakau :
         Laju transpirasi tanaman tembakau menurun sebesar 45,6%
         Evapotranspirasi tanah menurun sebesar 60%
         Kadar air daun meningkat
         Total luas daun tembakau meningkat 40%
Tanaman muda
         Memerlukan intensitas cahaya relatif rendah
         IC terlalu rendah aktifitas fotosintesis menurun, suplai KH dan auxin untuk pertumbuhan akar menurun, bibit yang kekurangan IC memiliki perakaran yang tidak berkembang
         IC terlalu tinggi : fotooksidasi meningkat, suhu tinggi, kelembaban rendah, kematian daun (daun terbakar)
         Naungan dapat menghindari fluktuasi temperatur yang tinggi dan kadar air tanah
         Naungan dapat digunakan sebagai saranan konservasi tanah, karena meningkatkan jumlah pori penyedia air tanah (melalui pengaturan temperatur dan evaporasi)
         Besar kecilnya fotosintesis tergantung pada temperatur, suplai air, unsur-unsur hara, sifat morfologis tanaman. Puncak fotosintesis terkait dengan besarnya sinar dan temperatur
Kekurangan Air Diatasi dengan naungan
         Naungan mengurangi volume kecepatan aliran permukaan dan meningkatkan air tersedia bagi tanaman

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kode Smiley Untuk Komentar


:a   :b   :c   :d   :e   :f   :g   :h   :i   :j   :k   :l   :m   :n   :o   :p   :q   :r   :s   :t  

0 komentar:

Posting Komentar